Tips Dan Trik Agar Suami Tidak Cepat Orgasme

Bercinta adalah puncak penyatuan rasa antara dua pasang anak adam, sudah barang tentu akan lebih menyenangkan jika antara pasangan bisa saling merasakan puncak kenikmatan ketika bercinta. Namun terkadang pria mengalami ejakulasi terlebih dahulu sehingga lebih cepat mencapai orgasme, padahal si wanita baru menikmati sesi bercinta dan belum merasakan puas dalam bercinta. Hal ini jika terus menerus berlangsung akan membahayakan keharmonisan hubungan antara pasangan,  Berikut ini Tips Dan Trik Agar Suami Tidak Cepat Orgasme.

Posisi Bercinta

Posisi bercinta dapat memberikan pengaruh bagi pria untuk dapat ebih cepat encapai orgasme, karennya posisi bercinta harus diperhatikan. Ada beberapa posisi bercinta bisa membantu pria mempertahankan performanya saat bercinta. Jika selama ini selalu bercinta dengan posisi misionaris (posisi standar pria diatas dan wanita dibawah) anda dan pasangan dapat mencoba posisi gaya bercinta berdiri. Ketika anda dan pasangan bercinta dengan posisi berbaring ditempat tidur sebenarnya tidak terlalu banyak energi yang dikeluarkan pagi pria kecuali di bagian pinggul. Dan jika energi hanya keluar wilayah pinggul aliran darah pun hanya akan mengalir di sekitar daerah pinggul, ini yang membuat pria lebih cepat mencapai orgasme. Dengan posisi bercinta gaya berdiri aliran darah lebih luas lagi, yakni dari area peni sampai ke kaki, membuat pria lebih bisa bertahan lama dalam orgasme.

Posisi bercinta lainnya yang dapat dicoba adalah woman on top (wanita bearad diatas). Ketika wanita berada di atas, pria bisa lebih merilekskan otot-ototnya. Walaupun demikian pria tetap bisa mempertahankan gairah seksualnya karena melihat wanita beraksi di atasnya. Saat pria akan mencapi orgasme, biasanya otot-otot mr peni akan kencang dan tegang. Jadi dengan merilekskan otot, otomatis kemungkinan untuk terjadinya ejakulasi lebih kecil alias akan bisa lebih lama bertahan untuk orgasme.

Teknik Squeeze

Teknik ini adalah teknik yang paling sering diterapkan oleh pria yang mengalami ejakulasi terlalu cepat. Teknik squeeze dilakukan dengan mengeluarkan Mr Peni saat ingin ejakulasi kemudian dipegang dan diremas bagian pangkal “kepalanya Peni”. Hal tersebut dilakukan untuk menahan keluarnya sperma.

Teknik diatas adalah salah satu teknik dari sekian banyak teknik untuk mempertahankan agar Mr. Peni tidak terlalu ejakulasi, jika teknik ini biasa dilakukan biasanya bisa berhasil, perlu ada latihan yang dilakukan oleh pria.

Ketika Pria Sudah Orgasme

Lalu bagaimana jika pasangan kita sudah orgasme duluan..? langkah pertama jika sang pria sudang mengalami orgasme terleih dahulu lekaslah sang wanita memberikan rangsangan kepada pria, biasanya jika pria disentuh bagian-bagian titik rangsangnya Mr. Peni akan kembali ereksi, sentuhlah bagian yang paling bisa membuat rangsangan pada pria, disarankan mencium dan melumat puting pria, biasanya putting pria memberikan rangsangan lebih jika dilumat oleh wanita.

Hal lain yang bisa dilakukan setelah pasangan pria kita sudah mencapai klimaks terlebih dulu, terkadang Mr. Peni akan tetap ereksi selama beberapa menit. Nah dalam kesempatan ini, kesempatan yang cukup singkat ini, meski hanya sebentar, bisa digunakan untuk membuat wanita mencapai orgasmenya. Pasca orgasme pada pria terjadi, tunggulah sekitar 30 detik sampai Mr. Peni tidak lagi terlalu sensitif untuk disentuh. Ketika sudah 30 detik, bercinta dengan posisi woman on top, kali ini wanita yang mengambil posisi dan mengatur ritme bercinta.dalam posisi ini kebanyakan wanita bisa mencapai orgasmenya ketika bercinta dengan posisi tersebut.

Cara lain yang bisa dimanfaatkan adalah menggunakan alat bantu seksual (sex toys). Jika memang anda dan pasangan belum familiar dengan sex toys, sebaiknya bicarakan lebih dulu dengan pasangan wanita anda mengenai penggunaan alat tersebut. Perlu dipahami olehkita semua, bahwa dalam kehidupan bercinta, tidak ada salahnya memberikan bumbu dengan memakai berbagai alat bantu seks yang ada. Hal ini digunakan tak lain untuk membantu agar pasangan wanita juga dapat mencapai orgasme ketika sang pria sudah terlebih dahulu mencapai orgasme, salah satu alat yang bisa dicoba adalah vibrator. Dengan vibrator sang pria bisa menstimulasi klitoris pasangan wanitanya agar sang wanita bisa mencapai orgasme juga.

Alat bantu seksual lainnya yang bisa digunakan adalah ring atau cincin untuk Mr. Peni. Pakai cincin tersebut segera setelah pria mencapai klimaksnya. Cincin itu bisa membuat ereksi Mr. Peni bertahan beberapa saat, dan cukup ada tambahan waktu untuk membuat wanita orgasme.

Sekian ulasan tentang Tips Dan Trik Agar Suami Tidak Cepat Orgasme yang bisa saya sampaikan, semoga dengan tulisan ini dapat memberikan wawasan baru bagi anda semua, dan dapat menjadikan hubungan dengan pasangan anda lebih harmonis. Semoga bermanfaat.

Anda baru saja membaca artikel yang berkategori Hubungan Intim / Info Dewasa / Isteri / Suami dengan judul "Tips Dan Trik Agar Suami Tidak Cepat Orgasme". Anda bisa bookmark halaman ini dengan URL http://bacaanuntukdewasa.blogspot.com/2014/06/tips-dan-trik-agar-suami-tidak-cepat.html. Semoga Bermanfaat Dan Terimakasih.