Monday 16 June 2014

Faktor Penyebab Dan Cara Mengatasi Ejakulasi Dini

http://bacaanuntukdewasa.blogspot.com/
Siapa yang belum pernah mendengar istilah Ejakulasi Dini, tentu sobat semua pasti sudah mendengar istilah tersebut, namun melalui postingan ini saya akan mencoba ulas apa itu ejakulai dini. Istilah "Ejakulasi Dini" berasal dari dua kata, yaitu "Ejakulasi" yang artinya pengeluaran sperma dari penis dan "Dini" yang artinya terlalu cepat atau sebelum waktunya. Jadi ejakulasi dini adalah keluarnya sperma yang terlalu cepat atau sebelum waktunya.

Menurut Wikipedia Ejakulasi dini (bahasa Inggris: Premature ejaculation) terjadi ketika pria mengalami orgasme dan mengeluarkan air mani setelah melakukan aktivitas seksual serta dengan stimulasi penis yang minimal. Hal tersebut dapat disebut ejakulasi secara cepat, klimaks cepat, atau klimaks sejak dini.  Pada umumnya ejakulasi dini terjadi sesaat setelah penetrasi ke dalam vegi pihak wanita. Hal ini tentu saja sangat mengganggu kehidupan seksual pasangan tersebut. Oleh karena itu mengenali Gejala Ejakulasi Dini perlu untuk dilakukan bersama serta mencari solusi yang tepat untuk mengatasinya. Apa saja Gejala Ejakulasi Dini, faktor-faktor penyebabnya serta cara penanganannya akan kita bahas dalam ulasan Faktor Penyebab Dan Cara Mengatasi Ejakulasi Dini berikut.

Ejakulasi Dini seharusnya menjadi perhatian tidak hanya kaum pria tetapi juga kaum wanita agar mengerti dan memahami apa penyebab yang melatarbelakangi masalah tersebut serta dapat mencari solusi terbaik untuk mengatasinya. Seperti kita ketahui, ejakulasi dini adalah kondisi pada saat berhubungan intim dimana pihak pria atau suami sudah mencapai klimaks sebelum pasangannya mencapai orgasme atau bahkan sebelum pasangannya siap. Hal ini sering sekali menjadi penyebab hubungan harmonis pasangan menjai terganggu.

Pria yang mengalami ejakulasi dini memiliki keharmonisan yang terganggu, dan terkadang menolak melakukan hubungan seksual karena merasa malu dengan penyakit yang dialami. Dibandingkan dengan pria, sebenarnya wanita tidak terlalu mempermasalahkan ejakulasi dini yang dialami pasangannya, tetapi dari beberapa penelitian menunjukkan kondisi tersebut yang menyebabkan ketidakharmonisan muncul diantara pasangan.

Penyebab dari ejakulasi dini tidak terlalu jelas dapat dipastikan. Banyak teori yang dikeluarkan, termasuk bahwa ejakulasi dini terjadi karena hasil dari melakukan masturbasi terlalu sering ketika masa remaja, demam panggung, konflik oidipal, agresivitas pasif, dan kurang melakukan aktivitas seksual. Namun perlu kita ketahui juga bahwa faktor-faktor psikologis juga memiliki peran penting sebagai salah satu penyebab ejakulasi dini, misalnya stres dan depresi. Tetapi tidak ada satupun teori yang pasti dan bisa menjelaskan gejala tersebut. Selain factor psikologis dan kebiasaan tersebut ejakulasi dini dapat di karenakan radang prostat atau efek samping dari obat-obatan.

http://bacaanuntukdewasa.blogspot.com/Sampai saat ini belum ada patokan ejakulasi dini yang bisa diterima secara umum bisa dikatakan enjakulasi dini, karena sulitnya menentukan suatu ejakulasi dikatakan terlalu cepat dan ejakulasi disebut normal. Beberapa pakar seks menyebutkan angka 5 menit sebagai patokan. Apabila Anda sudah mengeluarkan sperma dalam waktu kurang dari 5 menit saat bersenggama (peni masuk ke vegi), maka Anda bisa disebut menderita ejakulasi dini. Namun beberapa pakar memberikan pernyataan bahwa patokannya bukanlah berapa lama kita mampu menahan keluarnya sperma, melainkan seberapa puas diri kita dan pasangan kita dalam berhubungan seksual. Meskipun hanya 5 menit, asalkan kita dan pasangan kita bisa terpuaskan dalam waktu 5 menit tersebut maka kita dikatakan hubungan seksual normal. Disisi lain, meski jika kita mampu berhubungan intim bertahan selama 20 menit, tapi pasangan kita belum terpuaskan (belum mengalami orgasme), maka kita masih disebut menderita ejakulasi dini.
  1. Mr. P sangat sensitif. Mr. P yang terlalu sensitif terhadap rangsangan seksual akan menyebabkan memicu terjadinya ejakulasi.
  2. Lemahnya otot penahan ejakulasi. Apabila kondisi tubuh tidak sehat atau jarang bergerak, maka otot-otot di area kemaluan yang berfungsi untuk menahan keluarnya sperma menjadi lemah.
  3. Kebiasaan melakukan onani. Penelitian ilmiah menyatakan, 70% pria yang sering melakukan onani waktu remaja, ketika menikah mereka menderita ejakulasi dini.
  4. Stress. Pikiran tidak stabil yang bisa menyebabkan stress atau tekanan pikiran juga mempengaruhi kemampuan seorang pria dalam kualitas seks.
  5. Fisik yang lelah. Tubuh yang lelah akibat capek bekerja bisa juga menjadi sebab ejakulasi dini.
  6. Kecemasan seksual. Perasaan cemas atau khawatir tidak mampu memuaskan pasangan bisa menjadi penyebab dan memperparah ejakulasi dini.
  7. Penyakit. Sebagian kecil ejakulasi dini disebabkan oleh penyakit yang memperlemah organ reproduksi seorang pria. Penyakit prostat dan ginjal bisa mengakibatkan ejakulasi dini.
Karena itu, komunikasi dan saling memahami antara pasangan masing-masing menjadi sangat penting, guna membantu kita untuk menangani persoalan ejakulasi dini, karena persoalan ejakulasi dini bukan saja hanya persoalan pri, namun juga persoalan wanita, dan lebih luas lagi persoalan keharmonisan hubungan pasangan dan keluarga.

Banyak sekali pengoatan yang bisa dilakukan, beberapa macam metode pengobatan sudah diuji coba untuk mengobati ejakulasi dini. Kombinasi dari pengobatan medis dan nonmedis merupakan metode yang efektif untuk mengobati, Lebih jelas lagi bagaimana mengatasinya sobat bisa baca Cara Mengatasi Dan Mencegah Ejakulasi Dini.

Demikian ulasan mengenai Faktor Penyebab Dan Cara Mengatasi Ejakulasi Dini, semoga postingan ini bermanfaat untuk pembaca agar dapat meningkatkan hubungan yang leih harmonis dengan pasangan anda.


http://id.wikipedia.org/
http://www.seksualitas.net/

1 comment:

  1. This comment has been removed by a blog administrator.

    ReplyDelete

 
 
Copyright © 2013 Bacaan Untuk Dewasa - All Rights Reserved
Design By Admin Blog - Powered By Blogger